Sudah pernahkah Anda menyaksikan seorang yang tidur dengan mata terbuka atau terbuka? Kemungkinan kelihatan aneh, namun benar ada keadaan kelemahan pada mata yang sebabkan mata terbuka sewaktu tertidur. Amankah kalau masalah ini terjadi? Pahami secara detail di sini untuk mendapatkan jawaban atas pertanyaan-pertanyaan mu, kalau mau mencari jawaban atas permasalahan keuangan mu Mantap168 adalah jawabannya, permainan berhadiah yang memiliki jaminan jackpot bergabunglah dan buktikan sendiri sekarang juga!
Normalkah kalaupun mata terbuka saat tidur?
Jawaban pendek kata, terkait tanda-tanda yang Anda rasakan selesai bangun tidur.
Sewaktu Anda tertidur, Anda kemungkinan tidak akan mengetahui apa mata Anda tertutup atau terbuka.
Kalau saat bangun mata berasa gatal, kering, serta letih, besar kemungkinan Anda tertidur dengan mata terbuka atau tertutup beberapa. Masalah ini terkadang dapat terjadi ke orang yang sehat.
Tetapi, kalau tanda-tanda selalu tampil selesai bangun tidur, kemungkinan Anda mempunyai masalah mata yang memiliki nama nocturnal lagophthalmos atau kecapekan nokturnal.
Keadaan ini cukup jarang ada. Diduga cuman lebih kurang 5% orang dewasa yang tertidur dengan mata terbuka.
Apa tanda-tanda lagophthalmos nokturnal?
Tiap orang yang merasakan tidur dengan mata terbuka kebanyakan akan tidak mengetahui masalah ini sampai muncul tanda-tanda yang kemungkinan berarti keadaan ini.
Selainnya mata kering serta gatal, ada tanda-tanda yang lain dapat terjadi kalau Anda merasakan kecapekan nokturnal, seperti di bawah ini.
- Mata merah.
- Mata berasa perih atau panas.
- Mudah silau.
- Penglihatan rabun.
- Mata berasa seperti bungkusukan benda asing.
- Apa yang menimbulkan nocturnal lagophthalmos?
- Nocturnal lagophthalmos terjadi gara-gara kelumpuhan paras, adalah di sisi otot orbicularis di kelopak mata. Keadaan ini dapat mempunyai sifat sementara atau tetap.
Dipicu dapat berwujud:
- infeksi,
- stroke,
- sisa operasi,
- luka, maupun
- bell's palsy (kekurangan pada otot paras).
- Dalam beberapa perkara, lagophthalmos nokturnal bisa juga terjadi selesai melalui operasi kelopak mata (blepharoplasty).
Ini sebagai mekanisme yang telah dilakukan buat melenyapkan kulit berlebihan pada kelopak mata sisi atas sewaktu terjadi penuaan.
Pemisahhan ini bisa membikin paras lebih muda, tetapi juga mempunyai efek lagophthalmos, terutama jika kulit kelopak mata yang dipotong kebanyakan.
Tidak hanya itu, ada beberapa penyakit yang bisa sebabkan tidur dengan mata terbuka.
Penyakit itu seperti penyakit Lyme, cacar air, penyakit gondok, polio, kusta, difteri, sindrom Guillain-Barré, sindrom moebius, serta penyakit neuromuskular.
Kelemahan mata seperti exophthalmos (mata mencolok) gara-gara penyakit Graves bisa juga membikin seorang susah buat tutup kelopak mata.
Pada perkara yang tambah lebih jarang-jarang, bulu-bulu mata sisi atas serta bawah yang terlampau tebal bisa juga sebabkan mata susah tutup dengan cara prima.
Tetapi kadang, tidur dengan mata terbuka juga bisa menjadi keadaan trah dalam keluarga.
Apa ada bahaya kalau tidur dengan mata terbuka?
Kelopak mata berikan pencegah serta berikan akses air mata buat membasahi permukaan mata.
Pada air mata, ada antibiotik alami yang menolong membunuh bakteri dan virus yang kemungkinan masuk ke mata.
Tidak hanya itu, air mata menolong mengontrol lingkungan di seputar mata masih lembap supaya beberapa sel mata berperan secara baik.
Kalau kelopak mata belum tertutup saat tidur, karenanya susunan perlindungan mata akan hancur. Oleh karena itu, mata menjadi terkena udara disekelilingnya dengan cara langsung.
Masalah ini bisa sebabkan mata kering serta merah saat pagi harinya.
Ditulis dari Frontiers in Neurology, bila selalu terjadi tiap Anda tidur, besar kemungkinan mata akan alami iritasi serta meradang sampai bisa mencelakakan pandangan Anda.
Bahaya yang dapat terjadi pada pandangan seperti kerusakan pada kornea atau konjungtiva.
Apa ada metode mengetahui rutinitas tidur dengan matan terbuka?
Mata perih serta merah saat bangun belumlah tentu tanda-tanda nocturnal lagophthalmos. Ditambah lagi, Anda sendiri pun tidak dapat mengenal apa Anda tertidur dengan mata terbuka atau mungkin tidak.
Maka dari itu, Anda harus mengecek ke dokter mata serta melalui beberapa kontrol buat meyakinkan keadaan Anda serta memperoleh penyembuhan yang akurat.
Dokter mata rata-rata dapat mengetahui keadaan mata dari produksi air mata. Tersebut sejumlah ujian yang dapat dikerjakan buat periksa air mata.
Ujian Schirmer, adalah dengan menghitung jumlah air mata yang dibuat oleh mata. Ujian dikerjakan tempelkan potongan kertas kecil di bawah kelopak mata baik bawah. Selesai beberapa waktu, dokter akan memandang berapakah air mata yang keluar.
Pemberian obat tetes mata dengan perona spesial yang diteteskan pada mata buat menyaksikan keadaan permukaan mata. Skema bintik pada kornea dapat berarti berapa lama air mata menguap dari mata.
Bagaimana sebagai obat tidur dengan mata terbuka?
Sebetulnya, tidur dengan mata terbuka tak selamanya berimbas serius serta dapat diobati. Tersebut sejumlah penyembuhan yang kemungkinan diminta oleh dokter.
- Obat tetes mata, yang diteteskan berulangkali satu hari.
- Pelembap mata, berwujud gel atau balsam, yang dibalurkan saat sebelum tidur pada kornea. Balsam dapat sebabkan penglihatan keruh, maka dari itu semestinya cuman dipakai saat sebelum tidur.
- Plester hipoalergenik, yang ditempelkan pada kelopak mata buat menolongnya masih tertutup.
- Penutup mata, yang dipakai sepanjang tidur buat menolong mata masih tertutup.
- Beban dari emas, yang dapat ditempelkan di luar kelopak mata, atau ditancapkan ke kelopak mata lewat pemisahhan. Beban bekerja dengan kontribusi gravitasi buat menolong mata tertutup dengan lebih bagus saat berkedip-kedip serta tertidur.
- Lensa contact buat scleral (sisi putih mata) atau lensa memiliki pori buat kornea menjadi alternatif susunan alami membuat perlindungan permukaan mata.
Ringkasan
Bila Anda cemas mempunyai rutinitas tidur terbuka, tidak boleh ragu-ragu buat mengecek ke dokter, utamanya dokter mata. Tidur dengan mata terbuka cukup susah buat diketahui sebab tanda-tandanya dapat mirip keadaan lain, seperti sindrom mata kering. Effect gara-gara mata terbuka saat tidur dapat cukup kritis. Tetapi, dengan penyembuhan yang pas, tanda-tanda keadaan ini dapat diredakan.
